Minggu, 18 Oktober 2009

TREND PERKEMBANGAN MUSIK DEKADE 2000'S

Beberapa genre musik yang booming pada dekade 2000’s antara lain humor, melayu, power pop serta dangdut yang mengalami dua fenomena dekaligus pada dekade trsebut.

Genre musik humor terangkat pamornya oleh kesuksesan grup musik Project Pop. Diikuti dengan stasiun TV TPI yang mengadakan audisi band humor. Pada saat itu beresamaan dengan semakin populernya band team-lo. Sekarang nama Kuburan Band sedang ramai dibicarakan oleh banyak pengamat musik. Dengan dandanan yang sangat eye-catching, mereka mampu menarik banyak perhatian banyak orang. Musisi indie di beberapa daerah juga semakin bermunculan. KKHH ( Surabaya ), PHB ( Bandung ), The Panas Dalam ( Bandung ), Pecas Ndahe (Jogja).

Beda lagi dengan genre musik melayu. Indonesia pernah digempur band – band dengan genre seperti ini pada awal dekade 90’s. Namun baru - baru ini semakin banyak bermunculan band – band yang mengusung aliran ini. Sebut saja ST12, Kangen Band, hijau daun, Matta dan masih banyak lagi. Banyak pendapat yang pro kontra dengan kemunculan mereka. Mulai dari style mereka yang dianggap kampungan, skill bermusik yang pas – pasan. Terlepas dari itu, mereka sukses menarik banyak penggemar. Royalti dari RBT, bintang iklan, soundtrack sinetron membuat mereka menjadi jutawan baru.

Hal unik terjadi pada musik dangdut. Pada dekade ini, musik dangdut mengalami dua fenomena sekaligus. Fenomena pertama terjadi di awal dekade. Ditandai dengan munculnya sang fenomenal Inul Daratista yang terkenal dengan goyang ngebornya. Hingga menimbulkan banyak kontroversi. Di pertengahan dekade hingga saat ini musik dangdut semakin meredup.selain faktor eksternal,faktor internalnya sendiri dikarenakan kurangnya produksi lagu – lagu dnagdut. Laber rekaman seperti telah mati, tidak ada artis baru, lagu baru, ataupun album bari . Selama ini dangdut hanya berjalan melalui orkes – orkes yang mendaur ulang lagu lama yang sudah ada.

Secara distribusi, perkembangan musik didukung oleh label – indie atau independent. Label ini berbeda dengan label besar yang jangkauan distribusinya tingkat nasional. Untuk memperluas jangkauan distribusi, biasanya mereka melakukan kerjasama dengan label indie di daerah lain. Bahkan beberapa melakukan kerjasama dengan label luar negeri.


-posted by Roghib-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar